All-New BMW Seri 7 Rasa Lokal Diperkenalkan, Harga Semakin Bersahabat

Peluncuran BMW seri 7 rakitan lokal di Jakarta (30/11)

Indonesia-Assembled The All-New BMW 730Li

Jakarta, Otojatim.com - Kebanyakan sedan premium yang di jual di Indonesia dibawah dalam keadaan diimpor utuh atau disebut CBU (Completely Built Up). Namun, BMW melalui BMW Indonesia membuat suatu gebrakan baru di kelas sedan premium. Dengan produk unggulan mereka, Seri 7 dirakit secara lokal oleh putra bangsa.

BMW juga mengeluarkan varian terbaru sekaligus entry level dari seri 7 yang hadir di Indonesia. Yaitu, Seri 730Li. Varian paling standar ini memiliki segudang fitur yang juga hadir di varian teratas. Meskipun, beberapa fitur unggulan tidak tersedia pada varian ini. Namun, tidak mengurangi eleganitas sedan ini.

Baca:  Tur ke Gaya Motor, Melihat Lebih Dekat Pabrik Perakitan BMW Seri 730Li

Untuk perakitannya sendiri, BMW Indonesia menggunakan pabrik perakitan mereka di Gaya Motor. Dengan nama BMW Production Network 2, seluruh proses pembuatan sedan seri 7 dilakukan disini dan dimonitoring oleh BMW AG sebagai pihak prinsipal.

"Sejak tahun 2011, BMW Group Indonesia terus meningkatkan aktivitas produksinya di Indonesia, menginvestasikan lebih dari Rp 210 miliar untuk menambah jumlah kendaraan BMW yang dirakit secara lokal di Indonesia. Sebagai bukti nyata komitmen BMW untuk konsumen di negara ini, hari ini kami menambahkan all-new BMW Seri 7 yang dirakit secara lokal ke portofolio Indonesia," ujar Karen Lim, President Director BMW Group Indonesia (30/11).

"Hal ini merupakan catatan bersejarah bagi BMW Indonesia, karena pertama kalinya dalam 15 tahun berdiri BMW seri 7 dirakit secara lokal. Hal tersebut merupakan pencapaian luar biasa bagi kami dan bukti kepemimpinan BMW dalam menghadirkan kendaraan dan layanan premium," lanjutnya.

Dalam perakitan BMW Production Network 2 ini, BMW 730Li dibuat sesuai dengan prosedur yang sama dengan perakitan asalnya, Dingolfing, Jerman.

"Di BMW Production Network 2, Gaya Motor, kami dapat merakit hingga 6 unit all-new BMW Seri 730Li didukung oleh para ahli manufaktur dari Jerman. Mereka memberikan pelatihan terkait proses perakitan dan kontrol kualitas selama 1 tahun," terang Albert Reichl, BMW Production Network 2 Management Production Partner for Indonesia.

"Interaksi berkesinambungan dengan pakar-pakar dari Jerman ini merupakan kunci bagi suksesnya peluncuran produk ini. Saya juga mengapresiasi karyawan Gaya Motor yang sangat kompeten dalam memahami dan menerapkan standar tinggi dalam proses produksi."

"Oleh karenanya, kami sangat puas dengan hasil akhir yang dihasilkan. Pabrik Gaya Motor secara konsisten memenuhi standar tinggi yang ditetapkan BMW secara global dalam hal proses produksi dan kualitas," tutupnya.

Untuk banderol BMW Seri 730Li sendiri dikabarkan bakal berkisar diantara Rp2 sampai Rp2,5 miliar. Inilah yang menjadikan Seri 730Li sebagai tipe paling murah diantara sedan luxury lainnya.