
Otojatim.com - Honda Vario 160, sebagai amunisi terbaru MPM Honda Jatim dalam jajaran skuter matiknya, menarik perhatian kami selama uji coba yang mendalam. Review ini mencakup impresi kami setelah menghabiskan beberapa hari bersama sepeda motor dua roda yang sedang hype ini.
Vario 160 memiliki desain yang kokoh dan sporty, sebuah perubahan yang mencolok dari pendahulunya, Vario 150. Proporsi yang diperbesar, terutama pada kursi dan ban, memberikan kehadiran yang lebih substansial dan menarik perhatian di jalan.
Keunggulan sejati Vario 160 terletak pada performa luar biasanya. Melampaui pesaingnya, Aerox dan PCX, skuter ini mewarisi kehebatan mesinnya dari PCX 160 namun dengan sistem injeksi bahan bakar yang lebih sederhana. Meskipun Honda mengatakan dayanya lebih rendah dibanding PCX, namun Vario 160 ternyata lebih bertenaga. Akselerasinya lebih cepat, dengan top speed mencapai 128 km/jam.
Hasil tes dyno memberikan kejutan. Meski Honda mengklaim tenaga Vario 160 lebih kecil dari PCX, tenaga yang dihasilkan pada roda justru lebih besar. Dengan tenaga mencapai 12,82 dk dan torsi 12,55 Nm, Vario 160 terbukti lebih bertenaga dibanding PCX.

Meski memiliki tenaga besar, Vario 160 tetap irit bahan bakar. Untuk jarak 250 km, rata-ratanya mencapai 42,6 km/liter, dan dapat mencapai 44 km/liter untuk jarak yang lebih jauh. Bahkan dalam mode Eco secara mandiri (tanpa menghentak gas), hasilnya mencapai 53,6 km/liter dalam uji coba rute Surabaya-Malang PP.
Posisi duduk khas Vario dengan ketinggian 778mm memberikan kenyamanan sehari-hari, meski kurang senyaman PCX atau N-Max. Namun, karena jok lebar, pengendara dengan postur tubuh di bawah 170 cm mungkin merasa agak sulit kakinya menapak tanah.
Meskipun beratnya 117 kg, Vario 160 tetap lincah berkat rangka Enhanced Smart Architecture Frame (ESAF). Sayangnya, suspensi belakang terlalu empuk, membuatnya kurang stabil saat menikung dengan kemiringan yang rebah.

Dengan ground clearance sebesar 140mm, Vario 160 dapat menghindari benturan saat melewati polisi tidur, bahkan saat berboncengan.
Bagian stang dilengkapi dengan console dan laci yang dapat digunakan untuk menyimpan barang bawaan. Terdapat juga power outlet untuk mengisi daya ponsel saat berkendara, serta gantungan untuk tas atau kantong belanja.
Vario 160 hadir dalam dua varian, ABS dan CBS, dengan pilihan warna yang menarik. Varian ABS memiliki rem belakang cakram dan piringan lebar di bagian depan, sementara varian CBS menawarkan pilihan warna yang berbeda.
Kesimpulan kami, Honda Vario 160, dengan kelebihannya pada tenaga dan desain yang tangguh, cocok sebagai kendaraan harian dan juga untuk petualangan atau komuting jarak jauh.
