Keandalan Produk dan After Sales, Dual Striker Pengantar Sukses ISUZU di 2021

Armada Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) service on site di tempat customer

Jakarta, Otojatim.com - Dua faktor penentu dalam kelangsungan bisnis penjualan kendaraan khususnya mobil niaga, adalah  produknya itu sendiri dan back-up pelayanan after sales. Hal ini dikatakan oleh Jap Ernando Demily selaku President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) dalam acara annual media gathering 2022 secara daring (2/2).

"Tidak bisa hanya mengandalkan (divisi) sales, tetapi juga after sales. Dua bagian ini merupakan dual-striker yang harus sama-sama dioptimalkan untuk menjadi solusi bagi berjalannya bisnis pelanggan," ucap Ernando.

Persingkat Downtime, Isuzu Siapkan 139 Unit Bengkel Berjalan. Pelanggan Tak Kehilangan Waktu Operasional

Produk yang dapat diandalkan, pasokan suku cadang yang cepat dan servis di tempat pelanggan. Serta pelatihan cara menyetir kendaraan secara proper dan safety menjadikan Isuzu sebagai top-of-mind para pelaku bisnis.

Wajar saja bila IAMI membukukan pencapaian penjualan yang naik signifikan sepanjang 2021 dibanding 2020. Hasil ini menjadi modal Isuzu Astra supaya di 2022 bisa memberikan yang terbaik lagi bagi konsumen.

Armada BIB Traga

Data Gaikindo 2021 menunjukkan Isuzu berhasil membukukan 27.278 unit atau 24,3 persen di pasar kendaraan komersial. Catatan ini belum termasuk angka ekspor yang dilakukan IAMI sebanyak 5.005 unit.

Pertumbuhan Isuzu sendiri seiring dengan naiknya  permintaan di segmen tambang, perkebunan, oil & gas serta rental company.

Transaksi Isuzu Di GIIAS 2021 Tembus Rp251 Miliar

“Kami optimis sektor-sektor industri seperti komoditas sawit, batu bara, logistik, cold chain, serta bisnis kurir dan ekspedisi akan terus bertumbuh. Ditambah dengan implementasi regulasi EURO4 di April 2022, kami yakin hal tersebut membawa dampak postif secara langsung ke lingkungan, dan tidak langsung juga ke bisnis kendaraan komersial,” imbuhnya.

Saat ini Isuzu Astra siap mendukung implementasi regulasi emisi gas buang dari pemerintah. Isuzu sudah mempersiapkan secara matang untuk menyongsong standar Euro 4, yaitu:

1. DNA mesin Isuzu yang terkenal irit bahan bakar menghemat biaya operasional
2. Berpengalaman 10 tahun menggunakan mesin common rail pada Isuzu Giga. 
3. Mekanik Isuzu yang terlatih menangani mesin common rail.

Untuk mendukung semuanya, Isuzu Astra sangat memahami bahwa layanan purna jual dan sales adalah dua hal yang sama pentingnya. Oleh karena itu, sales dan aftersales Isuzu dipastikan bersinergi untuk memberikan solusi yang komprehensif dan optimal kepada customer.

Isuzu menyediakan layanan after sales service mulai dari BIB (Bengkel Isuzu Berjalan) sebanyak 149 unit, BMI (Bengkel Mitra Isuzu) sebanyak 86, serta 2.403 partshop di 2021 dan akan terus ditingkatkan pada 2022.(*)