OTOJATIM - Sebelum ramai-ramainya Build Your Dream (BYD) Atto 1, sebenarnya sudah ada mobil yang dicap sebagai 'perusak harga' pasar di Indonesia. Yakni Wuling ALVEZ. Sebuah B-Segment Sport Utility Vehicle (SUV) yang berani melawan ksatria Jepang 3 tahun ke belakang.
Bukan tanpa alasan ALVEZ saya bilang sebagai perusak harga pasar dari brand 5 berlian itu. Memang, sebelumnya sudah ada produk CONFERO, CORTEZ, dan juga ALMAZ. Tetapi tiga produk tersebut kurang bisa menantang rival-rivalnya asal Jepang oleh karena berbagai hal.
Meski secara umum ketika penulis uji coba ketiga mobil racikan Wuling tersebut relatif lebih nyaman dibandingkan kompetitor sekelasnya. Tapi ada satu hal fatal yang sulit memebuat mobil asal Tiongkok ini unggul terutama dari rival Korea apalagi Jepang, karena mesinnya kurang hemat bahan bakar.
Nah, ketika ALVEZ muncul 3 tahun yang lalu, salah satu tim Product Planning dari brand 5 berlian ini bilang ke penulis kalau Alvez ini akan menjawab kebutuhan serta konsumsi BBM-nya hemat. Tak seperti produk Wuling yang sebelum-sebelumnya.
Benar saja, sebab meski ALVEZ menggunakan engine family yang sama dengan CONFERO tetapi ibaratnya mesin di ALVEZ sudah 'facelift'. Dalam artian telah dilakukan banyak penyesuaian di bagian internal mesin, baik di ruang bakar, piston, klep, noken as maupun parts lainnya.
Sebagai informasi, mesin yang sama ada di ALVEZ juga digunakan di mobil niaga dengan kapasitas bak angkut terluas di kelasnya yakni Wuling FORMO MAX. Sepertinya Wuling ingin mencontoh Suzuki dengan menerapkan mesin mobil niaga yang juga cocok di mobil penumpang, dan itu bukan berita buruk.
Kabinnya juga cukupan, kursinya empuk diduduki sayangnya untuk perjalanan di atas 100 kilometer sekali jalan kursinya terasa kurang menopang tubuh dengan baik. Saya sebagai Test Driver merasa agak pegal di bagian pinggang, padahal kursi dan setir sudah diatur agar pas dengan tinggi badan 173 cm.
Kualitas audionya juga kurang bisa diandalkan, reproduksi suaranya kurang oke bahkan dibandingkan dengan mobil Low Cost Green Car (LCGC) sekalipun. Demikian pula dengan mesinnya yang terasa kurang bertenaga, akselerasi 0-100 km/jam saya tes 2 tahun lalu hanya bertengger di angka 13,7 detik.
Bandingkan dengan Honda All-new HR-V yang percaya diri di angka 12,4 detik. Apalagi dibandingkan dengan Hyundai CRETA yang 11 detikan. Memang akselerasi cepat bukan jualan utama dari Wuling ALVEZ. Melainkan konsumsi bahan bakarnya yang cukup memukau untuk sebuah Wuling.
Di dalam kota dengan kecepatan rata-rata 22 km/jam ALVEZ bisa membukukan angka 13,5 kilometer per liter (km/l) dan di tol dengan average speed 90 km/jam ia mencatat 16,8 km/l. Sudah irit untuk sebuah mobil Tiongkok bermesin Internal Combustion Engine (ICE) seperti Wuling.
Hingga hari ini Wuling ALVEZ masih dijual, untuk trim EX seperti di foto dan video di atas harga On-The Road DKI Jakarta adalah Rp303 juta. Bila Anda berminat bisa kunjungi BYD ARISTA Kramat Jati yang beralamat di Jl Raya Bogor No.115, Anda bisa mendapatkan beragam promo menarik di sana serta merawat mobil Wuling kesayangan teman-teman karena BYD ARISTA Kramat Jati adalah diler 3S (Service, Sales, Sparepart).