OTOJATIM – Booth Toyota di Hall 5A GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 menjadi mesin waktu. Dua unit klasik, Corolla KE20 tahun 1971 dan Toyota Kijang "Buaya" generasi pertama tahun 1977, berdiri gagah di antara 30 kendaraan modern. Kehadiran mereka bukan sekadar nostalgia. Mereka adalah bukti fisik perjalanan panjang Toyota selama 54 tahun di Indonesia, sekaligus penanda konsistensi brand sebagai pemimpin pasar otomotif nasional.
Pameran kendaraan bersejarah ini bertepatan dengan tema besar Toyota di GIIAS 2025: "Toyota Ada untuk Indonesia". Lebih dari lima dekade, Toyota telah melewati berbagai fase perkembangan ekonomi dan sosial masyarakat. Keberadaan Kijang Buaya, kendaraan multi-guna legendaris, menandai era dimana Toyota memahami kebutuhan dasar mobilitas keluarga dan usaha rakyat Indonesia. Corolla KE20 mewakili fondasi keandalan dan kualitas yang menjadi DNA Toyota.
Hiroyuki Ueda, President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), menekankan makna perjalanan ini. "Tepat 54 tahun Toyota menjadi bagian dari perjalanan bangsa Indonesia. Kami mendampingi masyarakat dari generasi ke generasi. Keberadaan Toyota di Indonesia harus memberi makna lebih besar. Kami terus mengembangkan Indonesia untuk Indonesia," ujarnya di opening booth Toyota di GIIAS, Rabu (23/7/2025).
Konsistensi itu terlihat pada angka. Toyota mempertahankan rata-rata pangsa pasar di atas 30% selama dua dekade terakhir. Posisi puncak ini diraih melalui portofolio produk yang luas, sesuai kebutuhan beragam konsumen. Henry Tanoto, Vice President Director TAM, menyatakan rasa terima kasih. "PT Toyota-Astra Motor berterima kasih atas kepercayaan masyarakat Indonesia. Tema 'Toyota Ada untuk Indonesia' menjadi bukti kesetiaan jangka panjang kami," jelas Tanoto.
Selain produk, penguatan ekosistem layanan turut mendongkrak kepuasan pelanggan. Toyota memperbarui platform digital mToyota. Platform ini menjadi titik hubung pelanggan untuk penjualan, purna jual, dan perawatan kendaraan. Tujuannya meningkatkan kenyamanan kepemilikan kendaraan Toyota.
Pameran GIIAS 2025 menjadi refleksi. Dari Kijang Buaya yang revolusioner di masanya, hingga model elektrifikasi mutakhir hari ini, Toyota menunjukkan evolusi yang selalu berpijak pada kebutuhan riil masyarakat dan kekuatan industri dalam negeri. Pencapaian 54 tahun menjadi fondasi menuju babak baru mobilitas Indonesia.
![]() |
Dua model heritage Toyota: Kijang "Buaya" (1977) dan Corolla KE20 (1971) menjadi saksi sejarah 54 tahun brand di Indonesia, dipamerkan di GIIAS 2025. |
Hiroyuki Ueda, President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), menekankan makna perjalanan ini. "Tepat 54 tahun Toyota menjadi bagian dari perjalanan bangsa Indonesia. Kami mendampingi masyarakat dari generasi ke generasi. Keberadaan Toyota di Indonesia harus memberi makna lebih besar. Kami terus mengembangkan Indonesia untuk Indonesia," ujarnya di opening booth Toyota di GIIAS, Rabu (23/7/2025).
![]() |
Jajaran manajemen Toyota Astra Motor di Opening booth GIIAS 2025 |
Selain produk, penguatan ekosistem layanan turut mendongkrak kepuasan pelanggan. Toyota memperbarui platform digital mToyota. Platform ini menjadi titik hubung pelanggan untuk penjualan, purna jual, dan perawatan kendaraan. Tujuannya meningkatkan kenyamanan kepemilikan kendaraan Toyota.
Pameran GIIAS 2025 menjadi refleksi. Dari Kijang Buaya yang revolusioner di masanya, hingga model elektrifikasi mutakhir hari ini, Toyota menunjukkan evolusi yang selalu berpijak pada kebutuhan riil masyarakat dan kekuatan industri dalam negeri. Pencapaian 54 tahun menjadi fondasi menuju babak baru mobilitas Indonesia.