OTOJATIM - PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) mendapat pengakuan melalui Radar Surabaya Award 2025. Distributor sepeda motor Honda wilayah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur ini dinilai atas kegiatan tanggung jawab sosial di bidang pendidikan.
Pengakuan ini mencerminkan perjalanan panjang perusahaan dalam kegiatan sosial. Bidang pendidikan menjadi fokus utama. Beragam inisiatif telah dijalankan bertahun-tahun.
Di sektor pendidikan, MPM Honda Jatim menggerakkan beberapa program. Edukasi keselamatan berkendara rutin diselenggarakan di berbagai lokasi. Pembinaan guru dan siswa SMK dilakukan lewat program SMK TSM Honda. Skema ini menyiapkan tenaga teknis bidang otomotif.
Kelompok disabilitas mendapat perhatian khusus. Perusahaan menyediakan pelatihan mekanik dan alat bengkel. Pengembangan generasi muda diwadahi dalam ajang AHM Best Student.
Di Nusa Tenggara Timur, perusahaan membantu pengembangan Balai Latihan Kerja. Fasilitas ini menjadi tempat peningkatan kompetensi pemuda setempat.
Kegiatan sosial juga menjangkau sektor kesehatan dan lingkungan. Pengobatan gratis untuk veteran dan layanan servis masyarakat rutin diadakan. Berbagai kegiatan pelestarian alam digelar di area operasional perusahaan.
Vinesia Kenanga, Corporate Secretary Head MPM Honda Jatim, menyampaikan "Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menghadirkan program CSR yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami percaya keberhasilan perusahaan bukan hanya diukur dari pencapaian bisnis, tetapi juga sejauh mana kami dapat berbagi kebaikan dan tumbuh bersama lingkungan sekitar. Dengan semangat Sinergi Bagi Negeri, kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menciptakan program yang berkelanjutan dan berdampak luas."
MPM Honda Jatim akan melanjutkan kegiatan sosialnya. Pendidikan, kesehatan, dan lingkungan tetap menjadi prioritas. Tujuannya memperluas efek positif bagi masyarakat. Visi perusahaan tentang kehidupan lebih baik di Indonesia menjadi panduan. Berbagai kegiatan diharapkan terus menjawab kebutuhan warga di Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.
Program pelatihan teknis telah membantu ribuan peserta. Lulusan SMK TSM Honda terserap di bengkel resmi jaringan Honda. Peserta pelatihan disabilitas merintis usaha mandiri. Fasilitas BLK di NTT menjadi pusat peningkatan kompetensi pemuda lokal.
Kegiatan kesehatan telah menjangkau ratusan penerima manfaat. Layanan servis gratis membantu masyarakat dengan kendaraan tua. Aksi lingkungan membersihkan kawasan vital di Surabaya, Malang, dan Kupang.
Pendekatan perusahaan melibatkan kolaborasi dengan pemda dan lembaga lokal. Kerja sama ini memastikan kegiatan sesuai kebutuhan daerah.
Ke depan, perusahaan akan memperluas jangkauan pelatihan otomotif. Keterampilan teknis menjadi fokus untuk meningkatkan daya saing pemuda. Inisiatif kesehatan akan menjangkau lebih banyak wilayah pedesaan.
Pengembangan BLK di NTT akan ditambah dengan program kewirausahaan. Peserta didorong membuka usaha bengkel mandiri.
Penghargaan ini menjadi titik tolak untuk kegiatan lebih luas. MPM Honda Jatim memprioritaskan efek jangka panjang setiap kegiatan. Pendidikan otomotif menjadi fondasi penguatan sumber daya manusia.
Masyarakat di dua provinsi terus merasakan efek program. Keterampilan teknis menjadi bekal peningkatan ekonomi keluarga.
![]() |
Vinesia Kenanga, Corporate Secretary Head MPM Honda menerima Radar Surabaya Award |
Di sektor pendidikan, MPM Honda Jatim menggerakkan beberapa program. Edukasi keselamatan berkendara rutin diselenggarakan di berbagai lokasi. Pembinaan guru dan siswa SMK dilakukan lewat program SMK TSM Honda. Skema ini menyiapkan tenaga teknis bidang otomotif.
Kelompok disabilitas mendapat perhatian khusus. Perusahaan menyediakan pelatihan mekanik dan alat bengkel. Pengembangan generasi muda diwadahi dalam ajang AHM Best Student.
Di Nusa Tenggara Timur, perusahaan membantu pengembangan Balai Latihan Kerja. Fasilitas ini menjadi tempat peningkatan kompetensi pemuda setempat.
Kegiatan sosial juga menjangkau sektor kesehatan dan lingkungan. Pengobatan gratis untuk veteran dan layanan servis masyarakat rutin diadakan. Berbagai kegiatan pelestarian alam digelar di area operasional perusahaan.
Vinesia Kenanga, Corporate Secretary Head MPM Honda Jatim, menyampaikan "Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menghadirkan program CSR yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kami percaya keberhasilan perusahaan bukan hanya diukur dari pencapaian bisnis, tetapi juga sejauh mana kami dapat berbagi kebaikan dan tumbuh bersama lingkungan sekitar. Dengan semangat Sinergi Bagi Negeri, kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam menciptakan program yang berkelanjutan dan berdampak luas."
MPM Honda Jatim akan melanjutkan kegiatan sosialnya. Pendidikan, kesehatan, dan lingkungan tetap menjadi prioritas. Tujuannya memperluas efek positif bagi masyarakat. Visi perusahaan tentang kehidupan lebih baik di Indonesia menjadi panduan. Berbagai kegiatan diharapkan terus menjawab kebutuhan warga di Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.
Program pelatihan teknis telah membantu ribuan peserta. Lulusan SMK TSM Honda terserap di bengkel resmi jaringan Honda. Peserta pelatihan disabilitas merintis usaha mandiri. Fasilitas BLK di NTT menjadi pusat peningkatan kompetensi pemuda lokal.
Kegiatan kesehatan telah menjangkau ratusan penerima manfaat. Layanan servis gratis membantu masyarakat dengan kendaraan tua. Aksi lingkungan membersihkan kawasan vital di Surabaya, Malang, dan Kupang.
Pendekatan perusahaan melibatkan kolaborasi dengan pemda dan lembaga lokal. Kerja sama ini memastikan kegiatan sesuai kebutuhan daerah.
Ke depan, perusahaan akan memperluas jangkauan pelatihan otomotif. Keterampilan teknis menjadi fokus untuk meningkatkan daya saing pemuda. Inisiatif kesehatan akan menjangkau lebih banyak wilayah pedesaan.
Pengembangan BLK di NTT akan ditambah dengan program kewirausahaan. Peserta didorong membuka usaha bengkel mandiri.
Penghargaan ini menjadi titik tolak untuk kegiatan lebih luas. MPM Honda Jatim memprioritaskan efek jangka panjang setiap kegiatan. Pendidikan otomotif menjadi fondasi penguatan sumber daya manusia.
Masyarakat di dua provinsi terus merasakan efek program. Keterampilan teknis menjadi bekal peningkatan ekonomi keluarga.