Kamis, 16 Mei 2024
Otojatim.com - PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) menerima kunjungan kerja dari Institut Teknologi Bandung (ITB) serta tim peneliti pada Rabu, 15 Mei 2024. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka kolaborasi penelitian dan pengembangan fitur perintah suara berbasis Artificial Intelligence (AI) antara HMMI dan ITB.
"Kami sangat puas dengan kerjasama yang sudah terjalin bersama ITB selama ini. Kami yakin lewat kolaborasi berkelanjutan bersama dunia pendidikan dan penelitian Indonesia seperti ini, teknologi serta aplikasi dari teknologi canggih Hyundai bisa mendapatkan formula fungsi terbaiknya," ujar Bong Kyu Lee, Presiden Direktur PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia.
Kerjasama penelitian dengan ITB ini telah berlangsung sejak 2023 dan akan berlanjut untuk beberapa tahun mendatang. Tujuan dari riset bersama ini adalah untuk mengumpulkan data yang mendukung pengembangan fitur perintah suara interaktif yang canggih pada mobil-mobil Hyundai.
"ITB berupaya untuk menjadi lembaga yang mencerminkan kelokalan Indonesia namun tetap berorientasi pada global. Karenanya proyek pengenalan suara ini dikembangkan bukan hanya menggunakan teknologi terkini, tapi berkaitan dengan Masyarakat Indonesia sebagai pengguna teknologi. Harapan kami, kerjasama antara ITB dengan Hyundai bisa terus berlanjut," ungkap Ketua Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPiK) ITB, Ir. R. Sugeng Joko Sarwono, M.T., Ph.D.
"Ke depannya, kami berharap kolaborasi dapat membawa manfaat yang baik bagi semua pihak dan lebih utama lagi, mewujudkan mobilitas terbaik bagi masa depan Indonesia," tambah Bong Kyu Lee.
Selain kerjasama dengan dunia akademis, HMMI juga terus melakukan pelatihan bersama para pemasok lokal dalam upaya untuk tumbuh dan berkembang bersama Indonesia.
Program peningkatan kemampuan ini bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas penelitian dan pengembangan komponen serta menciptakan desain komponen secara mandiri yang disertifikasi oleh prinsipal Hyundai.
PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia didirikan pada tahun 2019 sebagai anak perusahaan dari Hyundai Motor Company. Pabriknya, yang terletak di Kota Deltamas, Cikarang Tengah, Bekasi, Jawa Barat, mewakili investasi sekitar USD 1,55 miliar hingga 2030, termasuk pengembangan produk dan biaya operasi.
Pabrik ini telah memulai produksi komersial pada paruh kedua 2021 dengan kapasitas tahunan 150.000 unit dan ditargetkan mencapai 250.000 unit per tahun saat mencapai kapasitas penuh. Produk Hyundai dari pabrik ini tidak hanya memenuhi pasar lokal Indonesia tetapi juga diekspor ke berbagai pasar di Asia Pasifik, Timur Tengah, Afrika, Amerika Selatan, dan Eropa.
