Senin, 21 Juli 2025
OTOJATIM (19/7) – PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) berkolaborasi dengan kepolisian menggelar edukasi keselamatan berkendara #Cari_Aman. Kegiatan ini menyasar pelajar baru dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) 14–18 Juli 2025. Sebanyak 9.800 peserta dari 98 sekolah di Jawa Timur menerima pelatihan bertema "Bangga Menjadi Generasi #Cari_Aman".
Materi edukasi fokus pada lima perilaku kritis saat berkendara. Pelajar diajari memahami pergerakan kendaraan, menjaga jarak aman, mewaspadai lingkungan sekitar, memperhatikan blind spot, dan menghindari gangguan. Mereka juga menjalani praktik langsung teknik dasar seperti pengereman statis menggunakan sepeda motor Honda.
Edukasi ini menyasar pelajar mengingat sepeda motor menjadi alat mobilitas utama kelompok usia sekolah. Pelatihan mencakup kebiasaan sederhana seperti memastikan kondisi fisik prima sebelum berkendara, mengecek kelayakan kendaraan, mengenakan perlengkapan keselamatan lengkap, serta membawa surat-surat resmi.
Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim, menjelaskan, "MPM Honda Jatim memperkuat kontribusi melalui edukasi keselamatan berkendara ke berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar. Kami bersinergi dengan kepolisian dan Dinas Perhubungan. Safety riding harus menjadi budaya generasi muda. Mereka diharapkan jadi duta keselamatan di lingkungannya. Ini wujud semangat Sinergi Bagi Negeri."
Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional Juli 2025. MPM Honda Jatim menekankan pentingnya membentuk generasi muda yang cerdas, sehat, dan bertanggung jawab di jalan raya. Pelatihan massal ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas pelajar.
 |
| Pelajar SMA mengikuti praktik teknik pengereman statis dalam edukasi safety riding MPM Honda Jatim bersama kepolisian, 16-18 Juli 2025. |
Edukasi ini menyasar pelajar mengingat sepeda motor menjadi alat mobilitas utama kelompok usia sekolah. Pelatihan mencakup kebiasaan sederhana seperti memastikan kondisi fisik prima sebelum berkendara, mengecek kelayakan kendaraan, mengenakan perlengkapan keselamatan lengkap, serta membawa surat-surat resmi.
Suhari, Marketing Communication & Development Division Head MPM Honda Jatim, menjelaskan, "MPM Honda Jatim memperkuat kontribusi melalui edukasi keselamatan berkendara ke berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar. Kami bersinergi dengan kepolisian dan Dinas Perhubungan. Safety riding harus menjadi budaya generasi muda. Mereka diharapkan jadi duta keselamatan di lingkungannya. Ini wujud semangat Sinergi Bagi Negeri."
Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional Juli 2025. MPM Honda Jatim menekankan pentingnya membentuk generasi muda yang cerdas, sehat, dan bertanggung jawab di jalan raya. Pelatihan massal ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas pelajar.
