![]() |
LAT |
Otojatim- Naik-Turun, itulah bahasan yang akan kami ulas dalam jet darat kita kali ini. Tidak selamanya Max Verstappen berada di puncak podium, ada kalanya juara dunia 2 kali ini mengalami kesialan dalam sebuah balapan. Nah balapan apa yang membuat pebalap Red Bull Honda ini merasa sial? Mari kita bahas.
Sebelumnya, Verstappen merajai balapan di Meksiko pada 6 November lalu. Pebalap asal Belanda ini meraih kemenangan ke-13 musim ini sekaligus menciptakan hattrick sejak GP Jepang sampai GP Meksiko. Pebalap dengan nomor start 1 itu dengan mudahnya mengasapi Lewis Hamilton dari Mercedes dan Sergio Perez (rekan satu tim Verstappen di Red Bull) yang harus gagal meraih kemenangan di kandang. Tapi kesialan menimpa anak dari legenda Jos Verstappen itu ketika membalap di Interlagos, Brasil pada 13 November.
Dalam GP Brasil, Verstappen malah menyenggol Hamilton sehingga dirinya harus mendapat hukuman 5 detik. Akibatnya, ia hanya mampu finish keenam di balapan itu dan sialnya lagi Verstappen malah
membatalkan team order untuk Sergio Perez yang harus bertempur untuk posisi kedua klasemen pebalap dari Charles Leclerc (Ferrari). Drama antara dua rekan setim Red Bull menjadi salah satu perbincangan yang panas pada GP Sao Paulo kemarin, dengan Verstappen yang jelas menentang perintah Red Bull untuk memberikan posisi 6 nya kepada Perez, yang bertujuan untuk membantu Perez dalam perebutan posisi kedua di klasemen. Di radio tim dan pada media, Verstappen sendiri menjelaskan kalau dia memiliki alasan kenapa dirinya tidak mematuhi perintah Red Bull, namun tidak menjelaskan apa alasan itu. Muncul spekulasi yang beredar kalau ini semua berkaitan dengan GP Monako pada awal musim ini. Diduga kalau Perez sengaja crash di akhir kualifikasi, yang pada saat itu posisi Perez sedang berada di atas Verstappen, dan dengan Red Flag yang dikeluarkan, Verstappen gagal memperbaiki lap time-nya.
Di lain hal, Hamilton melaju kencang sampai akhir untuk kembali mempertahankan posisi kedua yang kembali diraihnya sejak GP Meksiko lalu. Lalu siapakah pemenangnya? Kemenangan perdana George Russel membuat Mercedes meraih 1-2 pertamanya setelah sekian lama gagal diraih sepanjang 2022.
Ini merupakan balas dendam Russel ketika pada GP Sakhir 2020, dirinya gagal meraih juara seri karena strategi pitstop yang amburadul. Di belakang duo Mercedes ini ada duo Ferrari yakni Carlos Sainz dan Charles Leclerc menghuni posisi 3-4.
Perebutan posisi kedua pebalap antara Leclerc dan Perez akan terjadi di GP Abu Dhabi, UAE pada 20 November mendatang. Perolehan poin 290 menjanjikan pertempuran seru di Yas Marina mendatang antara Leclerc VS Perez. Tidak hanya klasemen pebalap, Ferrari akan bertempur di klasmen konstruktor karena angka 524 atau posisi kedua mereka siap diambil alih Mercedes yang ingin kembali berjaya seperti sediakala. Siapakah yang akan menjadi yang terbaik pada perebutan tempat kedua? Kita nantikan di Yas Marina.