 |
| WRC |
Otojatim- Setelah hampir 3 tahun lamanya tidak pernah menjuarai satupun seri reli dunia (WRC). Kali ini, Ford bisa meraih juara seri dunia di Monako pada 20-23 Januari 2022. Selama 17 Special stage dengan total jarak 296 km, Ford harus rela kehilangan satu pereli akibat kecelakaan Adrian Formaux di SS3. Gugur 1 pereli tidak membuat seorang legenda yang tiba di kubu underdog patah arang, malah dia makin beringas sepanjang seri.
Adalah legenda hidup Sebastian Loeb yang meraih kemenangan di Monako dengan catatan waktu 3:00:32.8. Juara dunia 9 kali ini memenangi 6 etape dan harus bersusah payah karena lintasan aspal bercampur salju. Pereli yang pertama kalinya membela Ford ini berjibaku melawan pereli juara dunia lainnya, Sebastian Ogier (Toyota) dimana terjadi pertarungan antar "Sebastian" sampai hanya terpaut 10 menit antara Loeb dan Ogier di hasil akhir lomba.
"Jujur, saya tak berharap banyak saat datang ke sini mencoba mobil yang serba baru (sesuai regulasi hybrid untuk kali pertama di WRC). Ini pertarungan yang hebat karena Ogier sangat cepat. Saya dan Isabelle Galmice (navigator) sangat senang dengan hasilnya," ujar Loeb via WRC.com. Loeb sendiri diuntungkan dengan sialnya Ogier karena kehabisan kompon di Power Stage atau SS17 Briançonnet – Entrevaux 2 sepanjang 14 km. Sementara mantan pereli Hyundai yang kini membela Ford, Craig Breen berada di posisi 3. Thierry Neuville, malah meraih posisi keenam dan satu-satunya pereli Hyundai yang meraih poin akibat apesnya Ott Tanak dan Oliver Solberg karena kecelakaan.
Karena hasil ini, Loeb kini meraih 27 poin disusul Ogier dengan 19 poin. Dalam klasemen pereli, nama Kalle Rovanperä (Toyota) malah meraih 17 poin padahal dirinya menempati posisi keempat di seri Monako, sementara Breen duduk di posisi keempat dengan 15 poin. Pada klasemen konstruktor, Ford pertama kalinya memimpin denggan 42 poin setelah 2018-2021 terseok-seok dan berakhir di posisi buncit (posisi 3). Sementara Toyota meraih 39 poin dan Hyundai dengan 13 poin. Reli Swedia pada 24-27 Februari menjadi seri kedua WRC 2022 sebelum libur pada bulan Maret.
