Jimat Bernama OBU, Pemangkas Waktu Antrian Gerbang Tol

Piranti OBU

Otojatim.com - Bagi pemakai jalan tol, sering kesal lantaran macet  akibat antrean pembayaran tol yang panjang. Untuk mengurangi antrean itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, bekerjasama dengan Bank Mandiri meluncurkan On Board Unit (OBU) e-tollpass. Alat ini diklaim mampu meningkatkan efisiensi waktu pelayanan transaksi pembayaran di gardu tol.

Dengan alat ini, pengguna jalan tol cukup melintas gerbang tol bertanda e-Tollpass tanpa harus membuka kaca. Karena peranti ini memiliki sensor yang menangkap sinyal yang dipancarkan transciever yang ada di atas gardu tol.

Cara kerja alat ini dengan mendebit secara otomatis jumlah saldo e-Toll card kita. OBU dipasang menggunakan alat perekat yang ditempelkan di kaca depan. Kita juga bisa mengetahui informasi jumlah saldo tersisa di kartu saat melalui Gardu Tol Otomatis (GTO).

Alat akan memberi tanda berhasil transaksi dengan suara 2 kali bunyi bip dan pendek. Sedangkan untuk transaksi yang tidak berhasil, OBU akan mengeluarkan 3 kali bip dan panjang. OBU dijual Rp 660 ribu dan bisa didapat di toko-toko online semacam Bukalapak atau Tokopedia atau website Bank Mandiri.

Saat tanpa antrean, bila Anda membayar tol secara manual membutuhkan sekitar 10 detik. Karena harus membuka jendela, dan membayar uang tunai. Namun jika menggunakan OBU e-Tollpass diklaim membutuhkan Cuma 3-4 detik.

Bila dulu pilihan pembayaran masih berlaku tunai dan kartu e-toll, pemakai e-toll bisa melenggang lebih cepat melewati GTO, sedangkan pengguna tunai masih antre panjang. Karena saat itu pengguna e-toll masih sedikit. Saat ini di mana semua pengguna diwajibkan menggunakan e-toll, maka OBU bisa dijadikan alternatif untuk mem-by pass kemacetan antrean di gardu tol. Kondisi ini berlaku bila pengguna OBU juga lebih sedikit dibanding kartu tol.
LihatTutupKomentar
close
harga yamaha lexi